Seruanrakyat.online Parigi Moutong– Seorang bocah di kecamatan Tomini Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah digigit anjing gila.
Melansir dari harianpost.com, sebanyak tujuh warga di kecamatan Tomini, digigit anjing gila, lima orang diantaranya dilarikan ke Puskesmas setempat untuk mendapat penanganan medis, Selasa, (19/07/2022)
Munira, A.md, Kep selaku pengelola rabies Puskesmas Tomini menuturkan, dari kelima korban yang ditangani petugas kesehatan, satu diantaranya merupakan anak berusia 4 tahun.
“Koraban bernama Moh. Alif warga desa Tomini Utara, sedangkan empat korban lainnya yaitu Reza ( 29) merupakan warga desa Ogotumubu Barat, Indra (23) alamat desa Tomini, Ardiati (30) dan Nadia (21), keduanya adalah warga Tomini Utara, kini di rawat di Puskesmas Tomini,” ujarnya
Selain itu kata Munira, dua korban lainnya belum diketahui pasti identitasnya, karena tidak melapor untuk dirawat di Puskesmas.
“Dari keempat korban ini mengalami luka gigitan di bagian paha dan betis,” tuturnya.
Ia menuturkan, para korban mulai berdatangan ke Puskesmas, sekitar pukul 16.12 wita sore tadi hingga malam, untuk mendapat penanganan berupa pembersihan luka akibat gigitan anjing dan pemberian obat-obatan.
“Untuk sebentara penangananya pembersihan luka menggunakan air dan sabun, setelah itu pasien diberikan obat,” jelasnya.
Munira mengaku, semua pasien belum mendapat suntikan vaksin anti rabies (VAR) diakibatkan stok vaksin di Dinas Kesehatan (Dinkes) Parigi Moutong kosong.
“Itupun baru obat anti nyeri, vitamin, antibiotik dan paracetamol. Kami sudah konfirmasi ke pihak Dinkes kabupaten, stok vaksin anti rabies kosong,”pungkasnya.