Ini Lima Program Kerja Baznas Kabupaten Parigi Moutong

Sumber foto: SR/Akbar
Seruan Rakyat

Seruanrakyat.online, Parigi Moutong– Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Parigi Moutong provinsi Sulawesi Tengah, mempunyai lima program kerja unggulan yang dijalankan hampir setiap tahun.

Hal itu diungkapkan, Ketua Baznas Parigi Moutong Ir. H. Faisal Pangale, saat ditemui media ini di ruang kerjanya, Jumat (16/06).

Bacaan Lainnya

“Dari lima program tersebut ditangani oleh masing-masing bidang, misalnya bidang keagamaan atau advokasi mempunyai program Parimo taqwa, bidang pendidikan Parimo cerdas, bidang kesehatan Parimo sehat, bidang sosial Parimo peduli dan di bidang ekonomi Parimo sejahtera,” ujaranya.

Selain itu, kata Faisal, program Parimo taqwa biasanya diberikan bantuan berupa rehabilitas maupun pembangunan masjid, bantuan para mubaligh , bantuan tempat pengajian atau TPA.

“Karena ini, menyangkut dengan keagamaan kita juga membantu para guru di daerah terpencil,” sebutnya.

Ia juga menjelaskan, terkait dengan program Parimo cerdas pihaknya selalu memberikan bantuan berupa biaya pendidikan kepada anak yang duduk  di kelas empat sampai dengan enam sekolah dasar. Begitu pun SMP, SMA dan jenjang perguruan tinggi bagi orang yang tidak mampu

“Tetapi biaya pendidikan untuk perguruan tinggi yang kami bantu khususnya bagi mahasiswa yang sudah di tingkat penyusunan proposal ke skripsi dilihat pada nilai kumulatif  3,0 itupun  semua bantuan biaya pendidikan hanya berlaku satu tahun, karena kami juga keterbatasan anggaran,” bebernya.

Ia menambahkan, bagi mahasiswa yang sudah di tingkat penyusunan proposal ke skripsi, yang ingin mendapatkan bantuan pendidikan dari Baznas. Harus melengkapi syarat yakni, surat keterangan dari desa setempat, tercatat aktif kulia dan bukti penyusunan proposal skripsi.

Sedangkan untuk, program Parimo sehat ia menuturkan, terdapat bantuan pelayan kesehatan bagi orang sakit yang tidak mampu dan terdaftar di P3K, dengan bukti surat sementara dirawat di RS, dilengkapi KTP dan KK.

“Kemudian di bidang sosial Parimo peduli, biasanya kami membantu orang yang rumahnya terdampak, banjir, kebakaran dan terkena gempa bumi,” paparnya.

Lanjut ia, untuk di program Parimo sejahtera, terdapat bantuan langsung tunai yang diberikan kepada orang-orang yang tidak mampu dengan biaya persatu KK 500 ribu dan pembangunan rumah hunian.

Ia menegaskan, adapun bantuan yang di berikan bagi warga Parigi Moutong bukan bersumber dari bantuan pemerintah pusat, melainkan dari uang dari orang membayar zakat.

“Kalau untuk bantuan dana hiba dari pemerintah daerah sendiri  digunakan untuk pembayaran gaji pegawai Baznas, dengan porsi anggaran yang di berikan 350 sampai 500 juta per tahunnya, jadi dana hibah yang diberikan ke kami itu tergantung, biasaya 500 juta bisaya juga 350 juta itu tergantung pembahasan di DPRD,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *