Seruanrakyat.online, Parigi Moutong– Kepala gudang Bulog, Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah, Andika Mas Yono, memastikan jelang bulan suci ramadan stok beras dan minyak goreng dipastikan aman.
Hal itu ia ungkap usai menghadiri seminar awal penyusunan roadmap pengendalian inflasi tahun 2025-2027 di Gedung Aula Bappelitbangda, Kamis 7 Maret 2024.
Ia menjelaskan, posis hari ini untuk Sulawesi Tengah terdapat enam ribu ton cadangan beras, dan diperkirakan akan ada ketambahan sekitar empat ribuan ton dari negara asing.
“Untuk Sulawesi Tengah terdapat enam ribu ton untuk beras, ada rencana masuk lagi sekitar empat ribu ton dari luar, kalau tidak salah dari vietnam, kalau tidak salah ‘ya’ kalau bukan Vietnam Thailand,” ujarnya.
Selain itu, kata ia, sedangkan untuk Kabupaten Parigi Moutong sendiri, terdapat 700 ton beras,
“Mulai dari Kecamatan Sausu sampai Moutong, dan itu ada ketambahan sekitar dua ribu ton, itu persiapan penyaluran bantuan pangan sampai bulan Juni,”bebernya.
Menurut Andika, beras yang ada di gudang Bulog itu diporsikan untuk semua program, baik itu, SPHP atau bantuan pangan lainya.
“Beras SPHP itu, karena ini CPP memang baras yang ada di bulog semua untuk bantuan, entah itu SPHP atau bantuan pangan lainya,” sebutnya.
Lanjut ia, selain beras ketersedian stok minyak goreng untuk Sulawesi Tengah terdapat sekitar 615 ribu liter.
“Stok tersebut untuk bulan suci ramadan pasti aman, dalam waktu dekat ini Parigi Moutong akan menggelar pasar murah, mulai dari Kecamatan Sausu sampai Moutong,” pungkasnya.