Kucurkan DD Ratusan Juta, Ini Program Desa Tanalanto

Sekertaris Desa Tana Lanto, I Gede Susanta, sumber foto: tim redaksi Seruanrakyat.online
Seruan Rakyat

Seruanrakyat.online,Parigi Moutong– Di tengah situasi pandemi Covid-19 Pemerintah Desa Tanalanto KecamatanTorue Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah, mengucurkan ratusan Dana Desa (DD) tahun 2021. Untuk program pembangunan fisik dan pembagian Bantuan Langsung Tunai Desa (BLTDes).

Dari ratusan juta DD ini, merupakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui trobosan Presiden Joko Widodo dalam meningkatan kesejateraan masyarakat yang di bangun dari tingkat desa.

Bacaan Lainnya

Akan tetapi, dengan adanya pendemi Covid-19. Tujuan pemanfaatan Dana Desa yang di kelolah oleh Pemerintah Desa Tanalanto harus di sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat maupun program desa itu sendiri.  

Sekertaris Desa Tana Lanto, I Gede Susanta, menyebutkan, ada beberpa program desa yang sudah di kerjakan oleh pihaknya. Yakni, pembangunan fisik dan pembagian dana Bantuan Langsung Tunai Desa (BLTDes). saat tim Seruanrakyat.online berkunjung ke ruang kerjanya. Rabu (11/8).

“Kalau program fisik itu ada dua, yaitu pembangunan jalan katong produksi dengan ukurannya kurang lebih 500 meter. Tepatnya di dusun enam dan pembangunan drenase kurang lebih 126 meter,”ujarnya.

Selain itu, kata ia, ada juga program penyaluran Bantuan Langsung Tunai Desa (BLTDes) bagi 39 Kepala Keluarga (KK). Dengan jumla anggaran sekitar Rp 140 juta, yang di kelurkan dari DD tanalanto.

“Sekarang ini saja kami baru melakukan penyaluran bantuan langsung tunai itu baru sampai tuju bulan, kerana penyaluran sistem penyaluranya harus bertahap. Tahap I Lima bulan, tahap II lima bulan dan tahap III itu dua bulan,” tuturnya.

Lanjut ia, untuk di ketahui total keselurahan Dana Desa Tanalanto itu sekitar Rp 800 jutaan lebih. Diluar dari ADD dengan kisaran anggaran Rp 300 jutaan.

Kemudian, menyusul Surat Edaran (SE) Medes  terkait BLTDes dengan presentase  sesuai porsi anggaran mencapai delapan persen dari total DD tahun 2021.

“Sehingga, dengan adanya persentasi tersebut, ada beberapa item program pekerjaan terpaksa di tunda. Misalnya, program pemberdayaan itu kita belum bisa laksanakan, karena nantinya ada perubahan anggaran, dan ada juga bebrapa program fisik,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *