Seruanrakyat.online, Parigi Moutong–Sekertaris I Koni Kabupaten Parigi Moutong, Tri Nugraha mengatakan, Makakata Open Turnamen bisa dijadikan agenda tahunan oleh cabang olahraga (cabor) Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Sulawesi Tengah.
“Insya allah, ini menjadi agenda rutin dari cabor ISSI Sulteng kedepannya dan bisa melahirkan atlet-atlet yang akan membawa Parigi Moutong, Sulawesi tengah, di turnamen-turnamen yang lebih tinggi kedepannya,” ujar Tri Nugraha yang akrab disapa Rio.
Kejuaran Balap Sepeda Makakata Open Turnamen ini dimulai dari tanggal 20 hingga 29 Oktober, di Kecamatan Parigi Selatan.
Berikut daftar nama yang berhasil mendapat podium satu. Kategori Supercilik podium I atasnama Rahim, Kategori Cilik podium I atasnama Gio sandrego, grestek anak-anak podium I diraih oleh Tito didol, Grestek Women podium I diraih oleh Aifa kakel, Grestek remaja mall 16 podium I Dani pedrosa, Grestek remaja mall 20 podium I diraih oleh Ifan mesemese, Grestek local parimo podium I diraih oleh M. Agus, Grestek dewasa podium I diraih oleh M. Adit, Grestek kategori umum dan kategori Cross umum podium I diraih oleh Rehan bocil.
Diketahui, Kejuaran Balap Sepeda Makakata Open Turnamen resmi ditutup, di Sircuit Palalabua, Desa Boyantongo, Minggu (29/10).
“Atas nama pemerintah daerah Kabupaten Parigi Moutong, saya mengucapkan terima kasih serta apresiasi yang setinggi-tingginya, khususnya kepada wakil ketua DPRD Kabupaten Parigi Moutong, atas segala kreasi, inovasi dan kinerja yang telah dilakukan. Saya juga berterimakasih atas kolaborasi dan dukungan panitia, serta seluruh peserta yang sudah berpartisipasi pada even balap sepeda ini,” ungkap Staf Ahli Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat, Mawardin, mewakili Pj Bupati Parigi Moutong.
Ia mengatakan, kegiatan ini terlaksana sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap olahraga balap sepeda, sekaligus untuk menyediakan wadah bagi masyarakat untuk menyalurkan hobi, bakat dan minat.
Ia berharap, kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan.
Ia mengakui, kegiatan ini dilatar belakangi semakin banyaknya penggemar olahraga sepeda beberapa tahun terakhir dikalangan masyarakat yang diharapkan event yang digelar menstimulus para pecinta olahraga sepeda khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk tetap semangat dan menggunakan sepeda bukan hanya musiman atau sesaat.
“Saya berharap Turnamen balap sepeda seperti ini menjadi salah satu solusi agar para anak muda dapat terhindar dari perilaku menyimpang atau yang tidak terpuji, sekaligus salah satu upaya mencari bibit-bibit berbakat untuk dapat berprestasi sehingga bisa menjadi perwakilan daerahnya kita dalam kancah atau event lebih besar lagi,” pungkasnya.
(Sumber: Diskominfo Kabupaten Parigi Moutong)