Puskesmas Parigi Barat, Gelar Penyuntikan Vaksin di Dua Desa

Foto Ilustrasi, Redaksi Seruanrakyat.online
Seruan Rakyat

Seruanrakyat.online, Parigi MoutogPusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Parigi Barat, Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah. Menggelar penyuntikan Vaksin Moderna tahap satu di dua desa.

Adapun penyuntikan Vaksin Moderna yang di gelar Puskesmas Parigi Barat kepada masyarakat di dua desa Kecamatan Parigi Barat ini, merupakan jenis Vaksin farian baru dengan tingkat efektivitasnya mencapai 94 persen.

Bacaan Lainnya

Dilansirdari Covid19.go.id, berdasrkan Rekomendasi Komite Penasihat AhliImunisasi Nasional dari  Indonesia Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dengansurat no 71/ITAGI/Adm/VII/2021 tanggal 8 Juli 2021. Pemerintah Indonesia mendapatkan hibah vaksin Moderna (mRNA-1273) dari Covax Facility sebanyak delapan juta dosis.

Hal itu, disampaikan Kepala Puskesmas Parigi Barat, Idham Pagagau kepada media ini disela kesibukkannya, Selasa (24/8).

“Hari ini, kami jadwalkan penyuntikan vaksinasi bagi masyarakat di dua desa. Yaitu, desa Parigimpu dan Jonoka lora,” tuturnya.

Selain itu, kata ia, sejumlah masyarakat Parigimpu dan Jonoka lora. Sebelumnya telah terdaftar pada desa masing-masing.

“Dari masing-masing desa itu, memiliki 35 orang warganya yang menjalani penyuntikan Vaksinasi”, terangnya.

Idham menyebutkan, kegiatan penyuntikan Vaksinasi Moderna ini merupakan tahap pertama. Untuk sejumlah warga di dua Desa Kecamatan Parigi Barat. Dengan menyediakan sebanyak 15 vial Vaksin.

Menduduki jabatan sebagai Kepala Puskesmas Parigi Barat, Idham Pagagau, mengetahui persis masalah kesehatan. Sehingga, ia bisah membedakan jenis Vaksin Moderna dan Vaksin Sinovac yang pertama kali dilakukan penyuntikan di Kabupaten Parigi Mouong.

“Vaksin Moderna berbeda dengan Vaksin Sinovac yang digunakan sebelumnya, karena perbedaan perusahaan penyedia maupun efektivitas,” ungkapnya

Menurut Idham, Vaksin Moderna lebih baik dibanding Vaksin Sinovac. Pasalnya, efektivitas yang dilahirkan Moderna bisa mencapai 94 persen.

“Sehingga, Efektivitas vaksin Moderna lebih baik dibanding Sinovac. Sinovac memiliki efektivitas sekitar 65 persen. Sedangkan, Moderna lebih tinggi, yaitu 94 persen,” ujarnya.

Ia menjelaskan, pemakaian Vaksin Moderna merupakan pilihan pemerintah dengan asumsi kalau Moderna merupakan jenisvaksin yang lebih baik.

Lanjut Idham, Vaksin Moderna yang di gunakan ini merupakan vaksin jenis baru, yang merupakan bantuan dari Amerika Serikat.

“Jadi, Moderna ini vaksin jenis baru. Bantuan dari Amerika,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *