Pemda Parimo Diminta Seriusi Pembangunan Jembatan Penghubung Binangga-Jononunu

Parigi Moutong, Seruanrakyat.online- Kepala Desa Binangga, Kecamatan Parigi Tengah, Amar Maruf meminta, agar Pemerintah Daerah (Pemda) Parigi Moutong (Parimo) menseriusi pembangunan jembatan penghubung Binangga-Jononu.
‎
‎”Pembangunan jembatan penghubung ini, secepatnya menjadi perhatian serius Pemda Parimo,” ujarnya saat ditemui sejumlah awak di ruang kerjanua, Kamis 12 Juni 2025.
‎
‎Menurutnya, jembatan tersebut merupakan salah satu akses transportasi masyarakat maupun anak sekolah untuk melakukan penyebrangan.
‎
‎Apalagi, Kata ia, di Desa Jononunu terdapat Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang merupakan tingkat pertama bagi masyarakat untuk melakukan perawatan.
‎
‎”Hanya saja untuk menuju ke Puskesmas kami harus menempu jarak kurang lebih satu kilo, padahal kalau adanya jembatan penghubung paling lambat 300 meter sudah sampai,” bebernya.
‎
‎Lanjut ia, hal ini bukan hanya dirasakan masyarakat Binangga, tetapi warga Desa Matolele juga merasakan hal yang sama apabila melakukan perawatan di Puskesmas.
‎
‎Amar menuturkan, selain Puskesmas,
‎akses untuk kesekolah juga biasanya menjadi kendala bagi pelajar dari Desa Jononunu yang ingin menyebrang desa Binangga.
‎
‎”Kalau banjir biasanya para siswa terpaksa putar balik, walaupun sekolah SMA dan SMP itu ada di Desa Pelawa, hanya saja akses untuk ke sekolah kalau lewat Binangga jarak tempuhnya lebih dekat,”terengnya.
‎
‎Amar menegaskan, persoalan jembatan penghubung, pihaknya bersama Pemdes Jononunu telah mengusulkan di Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan tahun 2023-2024.
‎
‎”Namun sampai saat ini belum ada progres dari dinas terkait, apalagi dengan ada kebijakan pemerintah pusat soal efisiensi anggaran menjadi salah satu kendala penyebab pembangunan jembatan,” pungkasnya.