Warga Binaan di Lapas Kelas III Parigi Didominasi Kasus Narkoba

Sumber foto: Parimo aktual

Parigi Moutong, seruanrakyat.online- Dari 385 Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Parigi, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, di dominasi kasus narkoba.

‎Hal itu diungkapkan, kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas III Parigi, Fentje Mamirahi, saat ditemui sejumlah awak media, Kamis 7 Agustus 2025.

‎Ia menjelaskan, berdasarkan data  terdapat 178 orang warga binaan yang ada di Lapas Parigi tersandung kasus narkoba, jika dipresentasikan sekitar 60 persen.

‎Selain itu, kata ia, warga binaan yang tersandung kasus narkoba, ditempatkan bersama penghuni lapas lainnya, dengan jumlah kasus yang berbeda.

‎Menurutnya, semua Wabin di lapas mendapatkan perlakuan yang sama, dan tidak di perlakuan khusus.

‎”Bahkan selama mereka berada didalam lapas, diwajibkan untuk mengikuti semua program pembinaan, mulai dari kegiatan keagamaan sampai dengan program kreatif lainnya,” bebernya.

‎Lanjut ia, hal itu dilakukan, apabila mereka nantinya dibebaskan dan kembali ke lingkungan sosial, dapat bermanfaat bagi masyarakat, keluarga serta dirinya sendiri.

‎Ia juga menambahkan, pekan depan pihaknya akan melaunching ruang produksi keripik biji durian, yang dikelola Wabin

‎”Semoga dengan adanya ruang tersebut, dapat menambah semangat para wabin, keripik biji durian ini sudah sampai di pameran ibu Kota Jakarta l,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *