Abdul Sahid Kesal, Rapat Sinkronisasi Data Berani Menyala Tidak Tepat Waktu‎

Parigi Moutong, seruanrakyat.online-Wakil Bupati (Wabup) Parigi Moutong (Parimo) H. Abdul Sahid, merasa kesal rapat sinkronisasi data program Berani Menyala yang dihadiri 23 Camat dan sejumlah OPD terkait tidak tepat waktu.

‎”Kalau undangan rapatnya jam 09.00 Wita ‘ya’ peserta juga harus datang tepat waktu, sekarang pukul 10.35 WITA apa yang kita mau dapat dari hasil rapat ini,” ujarnya saat memimpin rapat sinkronisasi data program Bupati dan Wakil Parigi Moutong serta Program Gubernur Sulawesi Tengah Berani Menyala di lantai dua Kantor Bupati, Kamis 6 November 2025.

‎Ia menegaskan, apabila melakukan kegiatan para camat maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus datang tetap waktu.

‎Menurutnya, para pejabat daerah harus memberikan contoh yang baik terhadap masyarakat, untuk membangun kepercayaan publik terhadap institusi pemerintah.

‎”Tidak tepat waktu sudah menjadi kebiasaan kita, bukan hanya di Parimo hampir semua daerah di Sulawesi Tengah juga seperti itu,” bebernya.

‎Lanjut ia, kebiasaan datang lambat harus dihilangkan, khususnya di Parigi Moutong setiap melakukan kegiatan harus tepat waktu sesuai jam yang ditentukan.

‎Kemudian, kata ia, peserta yang diundang seperti camat, kepala OPD dan Kepala Desa wajib untuk menghindari bukan diwakilkan, karena rapat yang dilakukan ada kaitannya dengan persoalan administrasi

‎”Hampir sebagian OPD datanya itu tidak lengkap, karena setiap pertemuan mereka jarang hadir, sama seperti pemerataan penempatan tenaga guru tidak pernah valid, hal itu disebabkan ketidak akurat data yang diminta dari bawah,” sebutnya.

‎Ia menambahkan, kejadian seperti ini harus di jadikan pelajaran, sehingga tidak menjadi kebiasaan, apalagi pertemuan sinkronisasi data Berani Menyala sangat penting, karena menyangkut dengan kebutuhan masyarakat Parimo,” pungkasnya.

Pos terkait