‎Dapat Jatah 15 Ton Dari Bulog, Polres Parimo Gelar Pangan Murah

Sumber foto (Bisala News)

Parigi Moutong, Seruanrakyat.online – Mendapatkan jatah 15 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dari Pemerintah Daerah melalui Badan Urusan Logistik (Bulog), Polres Parigi Moutong (Parimo), menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM).

‎Hal itu diungkapkan Kapolres Parigi Moutong, AKBP Hendrawan Agustian Nugraha, saat ditemui sejumlah awak media, di halaman Polres Parimo, Senin, 11 Agustus 2025.

‎Ia menjelaskan, adapun jumlah keseluruhan beras yang akan di salurkan Polres  Parimo sebanyak 15 ton, terbagi menjadi dua tahap.

‎”Untuk tahapan pertama baru 2 ton yang hari ini kami salurkan melalui gerakan pangan murah,” ujarnya.

‎Kemudian, kata ia, di tahap duanya diperkirakan akan bertambah sekitar 10 ton, tergantung dari antusias dan daya beli masyarakat.

‎Ia menuturkan, apabila daya beli masyarakat meningkat, Polres Parimo akan meminta ketambahan sekitar dua ton, sehingga total keseluruhan yang akan disalurkan pada kegiatan GPM sekitar 17 ton.

‎Lanjut ia, gerakan pangan murah ini tentunya untuk membantu masyarakat dalam menghadapi kelangkaan dan kelonjakan harga beras yang terjadi.

‎”Kegiatan yang kami lakukan saat ini dalam rangka membatu pemerintah daerah, mengingat pekan kemarin terjadi kelangkaan dan kelonjakan harga beras,” bebernya.

‎Ia menambahkan, satu karung beras berisi 5 kilogram dijual dengan harga het Rp60 ribu per karung, dan satu kepala keluarga hanya bisa membeli 10 kilo gram beras.

‎”Alhamdulillah, gerakan pangan murah yang dilakukan Polres Parimo mendapatkan antusias dari warga sekitar yang ada di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Parigi Tengah dan Parigi Utara,” pungkasnya.

Pos terkait